Monday, May 29, 2017

Misi Pemuda Pekalongan Yang Naik Haji Dengan Berjalan Kaki



BandarPoker - Poker - Sakong - CapsaSusun - AduQ - BandarQ - DominoQQ

JuraganQQ - Muhammad Khamim Setiawan (29), atau yang akrab disapa Gus Khamim, ternyata memiliki misi lain setelah cita-citanya terwujud. Saat ini ia tengah menempuh perjalanan jauh dengan jalan kaki demi bisa menunaikan ibadah haji di Mekah, Arab Saudi.
Misi lain Gus Khamin adalah mencari jejak kakeknya di jazirah Arab. Kakeknya yang bernama Solichin itu dulu pernah menempuh pendidikan di Al-Azhar, Mesir. Selain itu, Gus Khamim ingin bertemu sejumlah temannya yang juga sedang menempuh pendidikan di sana.
"Tujuan utama Khamim untuk berhaji, tapi dia juga ingin mampir ke Mesir setelah selesai menunaikan ibadah haji. Alasannya karena ingin tahu jejak kakeknya yang pernah menempuh pendidikan di Al Azhar," ucap Saofani Solichin, ayah Gus Khamim, di kediamannya di Desa Rowokembu, RT 11/03, Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, belum lama ini.

Tak hanya itu, awal Mei lalu saat sang ayah sedang umrah di Tanah Suci bersama kakak pertama Gus Khamim, Sony, mereka ditemui seorang perempuan warga negara Malaysia.
Menurut informasi, kedatangan Gus Khamim sebagai haji backpacker itu ke Mekah itu sudah ditunggu oleh berbagai pihak, termasuk teman dan kerabatnya sendiri.

"Kemarin belum lama ini saya umrah. Saat itu Khamim masih berada di Myanmar. Tapi, saat di Mekah saya ditemui oleh seorang perempuan yang katanya kerabat dari habib teman dari Khamim," ucap dia.

Dalam percakapan antara kerabat habib dengan ayah Khamim itu, perempuan itu meminta izin kepada orangtua agar Gus Khamim diizinkan untuk menjadi pengajar atau guru di Mekah.

"Perempuan itu bertanya, apakah Gus Khamim diizinkan tinggal di sini (Mekah). Karena habib menawarkan Gus Khamim untuk menjadi pengajar. Ya, saat itu saya jawab, terserah saja. Kalau memang nanti anaknya mau ya silakan saja. Apa pun keputusan Khamim saya mengizinkan dan rida," ujar Saofani.

Selain minta diizinkan untuk menjadi seorang pengajar, Gus Khamim si haji backpacker itu juga akan dicarikan jodoh jika memang dirinya sudah siap untuk menikah nantinya.

"Perempuan itu juga bilang kalau mau jadi pengajar di sini, nanti Gus Khamim kita carikan jodoh dan menikah di sini saja," ujar dia.


Hingga kini nama Gus Khamim mulai dikenal di negara-negara yang dilewatinya sebagai haji backpacker. Kisah perjalanannya dalam tiga bulan belakangan sempat menjadi viral di media sosial.

Bahkan, seperti negara-negara Malaysia, Thailand, India, dan Dubai, nama Gus Khamim sudah pernah menjadi perhatian media-media setempat atau internasional. Karena pengalamannya itu telah menjadi bahan tulisan oleh para jurnalis dari berbagai media.

Para jurnalis itu menuliskan cerita singkat perjalanan seorang pemuda Indonesia yang berjalan kaki menuju tanah suci Mekah.

Tak cuma itu, di lingkungan tempat tinggalnya di Pakalongan, Gus Khamim juga cukup dikenal sebagai pemuda yang memiliki kemampuan spiritual dalam menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Dengan kemampuan spiritual itu, ia sering kali diminta bantu oleh sejumlah warga di Kota Santri itu yang mengalami sakit atau diganggu makhluk gaib agar segera disembuhkan. Beberapa orang yang datang ke sini meminta bantuan Khamim untuk disembuhkan penyakitnya.

"Alhamdulillah ada beberapa yang datang tak lama berselang penyakitnya sembuh. Padahal, anak saya tidak memberikan ramuan atau obat apa pun. Hanya saja diberikan doa dan meyakinkan suatu penyakit akan hilang dan sembuh kalau meyakini atas kesembuhannya," kata dia.

Dengan kemampuan ilmu yang dimiliki Khamim, pihak keluarganya pun tak mengetahui persis dimana dan oleh siapa dirinya memperolehnya. Hanya saja, sang ayah meminta kepada Khamim agar apa pun ilmu yang sudah dimilikinya dapat dipergunakan dengan baik dan tentu saja untuk menolong sesama.

Saturday, May 27, 2017

TNI AD Kembali Juarai AASAM, Lomba Tembak Jajaran Angkatan Darat


PATHNER POKER ONLINE TERBAIK SE ASIA

JuraganQQ - TNI AD kembali mendulang keberhasilan di turnamen Australian Army of Skill Arms at Meeting (AASAM). Jajaran TNI AD keluar sebagai juara umum lomba tembak bergengsi antar-angkatan darat dari 20 negara.

Ada pun AASAM 2017 ini digelar di Puckapunyal, Military Range, Victoria, Australia, yang dimulai dari 5-26 Mei 2017. TNI AD menorehkan prestasi gemilang sebagai juara umum dalam lomba tembak bergengsi itu.

"Selama berpartisipasi pada Lomba Tembak AASAM, TNI AD senantiasa menjadi juara umum sejak pertandingan di Puckapunyal 2008," ungkap pimpinan kontingen TNI AD di AASAM 2017, Letkol Inf Josep T Sidabutar dalam keterangan tertulis Dispenad, Sabtu (27/5/2017).

Kontingen TNI AD berjumlah 14 orang, 4 Official dan 10 petembak pada AASAM 2017 di bawah pimpinan Letkol Inf Josep T Sidabutar yang sehari-hari menjabat Kepala Staf Brigif Para Raider 17/Kostrad. Pada AASAM kali ini, TNI AD berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 28 medali emas, 6 perak, dan 5 perunggu di berbagai materi lomba tembak yang diperebutkan. 

Negara-negara yang ikut berpartisipasi pada lomba tembak internasional tahunan tersebut yaitu Indonesia, Australia, Jepang, Uni Emirat Arab, Anzac, Filipina, US Army, Inggris, Kanada, Malaysia, Thailand, US Marines, Korea, Singapura, Selandia Baru, Kamboja, Timor Leste, Tonga, PNG dan Prancis.

Kontingen TNI AD yang berhasil mengharumkan nama bangsa rencananya akan kembali tiba ke Indonesia pada Minggu (28/5) besok dengan menggunakan maskapai Garuda Indonesia. Perolehan medali bagi seluruh peserta AASAM hingga 26 Mei 2017 adalah sebagai berikut:

1. Indonesia: 28 Emas, 6 Perak, 5 Perunggu
2. Australia: 14 Emas, 16 Perak, 16 Perunggu
3. Jepang: 10 Emas, 7 Perak, 7 Perunggu
4. Filipina: 4 Emas, 4 Perak, 4 Perunggu
5. Anzac: 3 Emas, 3 Perak
6. Kanada: 2 Emas, 5 Perak, 4 Perunggu
7. Korea: 2 Emas, 3 Perak, 1 Perunggu
8. Uni Emirat Arab: 2 Emas
9. Thailand: 1 Emas, 4 Perak, 2 Perunggu
10. Selandia Baru: 1 Emas, 1 Perak, 1 Perunggu
11. US Army: 1 Emas, 1 Perunggu
12. Singapura: 2 Perak
13. Malaysia: 1 Perak, 3 Perunggu
14. UK (INGGRIS): 1 Perak, 2 Perunggu
15. US Marines: 2 Perunggu
16. Kamboja: Nihil
17. Timor Leste: Nihil
18. Tonga: Nihil
19. Papua Nugini: Nihil
20. Prancis: Nihil 

Adik Ipar Bomber Kampung Melayu Setop Jahit Usai Diperiksa Densus


JuraganQQ - Akibat kondisi mental yang masih shock setelah diperiksa Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror, Jumat 26 Mei kemarin, aktivitas adik ipar pelaku bom Kampung Melayu, H, berhenti sejenak.

"Ya bagaimana lagi, nanti kalau sudah tenang kembali (menerima orderan)," ujar H, adik ipar pelaku bom Ahmad Sukri, saat ditemui di rumah orang tuanya, Sabtu (27/5/2017) diang di Garut.

Menurut dia, pemeriksaan oleh Densus 88 cukup menguras mental dan energinya, sehingga satu hari setelah pemeriksaan yang bertepatan dengan hari pertama puasa Ramadan, aktivitasnya sebagai penjahit terpaksa dihentikan.
"Kalau yang mau menjahit banyak, tapi nanti dulu," ujar dia.
Untuk menenangkan diri, H mengaku lebih banyak mengurung diri di kamar. Ia hanya sesekali keluar saat melaksanakan salat fardu.
"Mungkin reuwas (shock), karena memang belum pernah berhubungan dengan alat negara seperti kemarin," ujar orangtua H, Agus Sopandi.
Agus mengatakan, sehari-hari, anaknya menerima banyak orderan menjahit. Namun, 

Agus mengatakan, sehari-hari, anaknya menerima banyak orderan menjahit. Namun, karena pemeriksaan kemarin, H terpaksa berhenti menjahit sementara.
"Mungkin nanti juga dilanjut lagi, tapi tidak tahu kapan," kata Agus.
Berdasarkan pengalaman, orderan menjahit pakaian saat Ramadan terbilang tinggi, termasuk orderan kali ini sudah banyak yang masuk.
Agus mengaku tidak tahu persis persoalan yang dihadapi anaknya, termasuk pertanyaan apa yang diterima anaknya saat pemeriksaan Jumat kemarin.
"Saya tidak tahu dia sendiri tidak bicara, cuma kemarin saat diwawancara kan sudah bilang saya tidak tahu apa-apa," papar Agus.
Pada Jumat 26 Mei 2017, Densus 88 menjemput H bersama istri dan anaknya yang masih bayi. Keterangam H dan istrinya dibutuhkan petugas untuk mengetahui secara pasti posisi istri Ahmad Sukri, pelaku bom Kampung Melayu, Jakarta Timur. Istri Sukri merupakan kakak dari istri H.

Friday, May 26, 2017

Kapolri: Bomber Kampung Melayu Pakai Peledak TATP Ciri Khas ISIS


AGEN POKER ONLINE AMAN DAN TERPERCAYA

JuraganQQ - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menuturkan, bahan peledak yang digunakan oleh pelaku bom Kampung Melayu, Jakarta Timur, merupakan ciri khas dari jaringan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Menurut Tito, bahan peledak yang digunakan adalag triacetone triperoxide (TATP) yang dimasukkan dalam panci presto (pressure cooker). Bahan ini mudah dibuat dengan cairan pembersih kuku dan tidak membutuhkan detonator.
"TATP ini adalah ciri khas dari kelompok ISIS. Serbuk ini gampang dibuat dengan menggunakan bahan dasar untuk membersihkan kuku. Ini sangat berbahaya, cukup panas, dan bisa meledak," papar Tito di Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur, Jumat (26/5/2017).
TATP, kata Tito, sering digunakan oleh kelompok ISIS di Indonesia. Bahan ini pernah dicoba dalam aksi bom di Jawa Timur dan Mall Alam Sutera, Serpong, Banten.
Di bom Kampung Melayu, ujar Tito, bom pertama diledakkan oleh Ichwan Nurul Salam. Efeknya kecil dan hanya bersifat untuk membuat orang berkerumun.
Selang lima menit, meledak bom kedua yang jaraknya tidak jauh dari lokasi ledakan pertama. Bom yang disimpan dalam tas ini diledakkan oleh Achmad Sukri.
Kedua bomber Kampung Melayu yang tewas di lokasi kejadian, merupakan sel Mudiriyah Jamaah Anshar Daulah Bandung Raya, yang tergabung dengan jaringan ISIS dengan penghubungnya adalah Bahrun Naim.
"Ledakan kedua itu sudah dipersiapkan. Pakai ransel kemudian meledak. Makanya badannya hancur dan kepala lepas sampai ke dalam busway," papar Tito.
Tito mengatakan, ledakan bom kedua sangat besar, sebab di dalamnya terdapat strapnel hingga guntingan kecil, sehingga efeknya seperti peluru.
"Makanya ledakan kedua ini memunculkan efek bakar, efek getar, serta efek menghancurkan," jelas Tito.
Bom meledak di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Rabu 24 Mei 2017, sekitar  pukul 21.00 WIB. Terjadi dua ledakan yang bersumber dari toilet umum di dekat halte Transjakarta yang ada di terminal tersebut. Bom Kampung Melayu ini menewaskan 3 anggota Polri dan 2 pelaku. Sepuluh lainnya luka-luka. 

Friday, May 19, 2017

Kata Pengacara soal Rizieq Shihab Minta Suaka ke Arab Saudi


AGEN POKER ONLINE TERBESAR SE ASIA

JuraganQQ - Pengacara pemimpin FPI Rizieq Shihab, Sugito Atmo Pawiro, membantah isu kliennya meminta suaka ke Arab Saudi.
"Sejauh ini enggak. Tidak ada keinginan untuk mencari suaka di Saudi walaupun beliau (pernah) kuliah di sana," ujar Sugito saat dihubungi Agen JuraganQQ, Jakarta, Jumat (19/5/2017).

Sugito menegaskan, Rizieq sejatinya sudah ingin segera pulang ke Tanah Air. Hanya saja proses hukum yang menimpanya dianggap penuh rekayasa.
"Meski keturunan Arab, tapi Habib (Rizieq) sangat cinta kehidupan di sini, sangat cinta Indonesia," tutur dia.
Saat ini, tim pengacara tengah berangkat ke Arab Saudi untuk menemui Rizieq. Mereka akan membahas mengenai sejumlah strategi dalam menghadapi persoalan hukum yang ada di Indonesia.
"Intinya begini, dari semuanya ini Habib ingin secepatnya pulang menyelesaikan persoalan ini. Banyak yang bully yang menjengkelkan dan cenderung fitnah, biar semuanya terjawab," kata Sugito.
"Cuma, penguasa itu masih tidak bisa mengendalikan hukum yang objektif. Nah, Habib ini masih berpikir akan mengupayakan pulang secepatnya," sambung dia.
Suaka merupakan bentuk perlindungan dari dipulangkannya seseorang ke suatu negara yang ditakuti, yang memungkinkan pengungsi dapat memenuhi syarat untuk menetap di suatu negara yang pada akhirnya dapat menjadi penduduk tetap yang sah.
Rizieq Shihab tersandung kasus pornografi berupa dugaan chat seks yang melibatkan dirinya dengan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein. Kasus tersebut sempat viral pada akhir Januari 2017.
Sejauh ini, polisi telah menetapkan Firza sebagai tersangka. Sementara Rizieq dalam perkara ini masih berstatus sebagai saksi.
Polisi sendiri telah memanggil Rizieq sebanyak dua kali untuk diperiksa sebagai saksi, namun mangkir. Polisi pun menerbitkan surat perintah membawa jika Rizieq tiba di Indonesia.
Rizieq sendiri sudah berada di luar negeri sejak akhir April 2017 atau beberapa saat setelah panggilan pertama. Rizieq semula dikabarkan berada di Arab Saudi bersama keluarganya untuk beribadah umrah.
Rizieq kemudian dikabarkan sempat ke Yaman untuk menjenguk anaknya yang melahirkan. Setelah itu Rizieq ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk mengurus disertasinya. Alih-alih pulang ke Tanah Air, Rizieq Shihab justru kembali ke Arab Saudi hingga saat ini.